Kenali 7 Gejala Diabetes dan Cara untuk Mencegahnya

Mungkin kamu tidak akan menyangka jika diabetes merupakan salah satu penyakit yang mematikan di dunia. Pasalnya, jika tidak ditangani secara serius, penyakit ini bisa menimbulkan komplikasi dan menyerang organ penting lainnya tanpa kamu sadari. Gangguan lanjutan yang ditimbulkannya yaitu seperti, gangguan penglihatan hingga kebutaan mata, gangguan otak dan stroke, serta penyebab gagal jantung dan ginjal. Maka, penting bagi kamu mengetahui pertanda atau gejala-gejala yang timbul dari penyakit ini. Selain membantu kamu mendeteksi sedini mungkin, kamu pun bisa melakukan pencegahan lebih awal. Yuk, kenali tujuh gejala diabetes dan cara untuk mencegahnya berikut ini.

Ini gejala diabetes dan cara untuk mencegahnya

Gejala diabetes dan cara yang tepat untuk mencegahnya. (Foto: Pixabay)

1. Frekuensi buang air kecil berlebih dan timbul rasa letih

Frekuensi buang air yang meningkat bisa saja terjadi karena sel-sel di tubuh tidak mampu menyerap glukosa dengan baik, sehingga ginjal akan mencoba mengeluarkan glukosa sebanyak mungkin.

Tentu saja hal tersebut membuat frekuensi buang air kecil seseorang meningkat dan tidak normal. Bahkan, penderita bisa membuang lebih dari 5 liter air seni dalam setiap harinya. Gangguan ini bisa berlanjut hingga malam harinya. Jika kamu terbangun beberapa kali untuk buang air kecil, bisa saja itu adalah sebuah pertanda.

Kondisi tersebut bisa membuat tubuh penderita mengalami rasa lelah yang luar biasa. Maka, tidak heran jika penderita diabetes mudah merasa letih karena memang cairan tubuh mereka terbuang dengan cepat karena frekuensi buang air tersebut.

2. Lebih mudah haus

Karena frekuensi buang air berlebih, maka tubuh akan kekurangan cairan. Tentu saja tubuh akan bereaksi dengan munculnya rasa haus berlebih. Kondisi ini akan memaksa kamu untuk mengisi kembali cairan yang hilang dengan meminum air lebih banyak. Kondisi ini juga merupakan reaksi tubuh ketika mengelola gula darah yang tinggi dalam tubuh.

3. Penurunan berat badan yang tiba-tiba

Turunnya berat badan dalam rentan waktu yang cepat juga harus kamu waspadai. Kadar gula darah yang terlalu tinggi menyebabkan hormon insulin tidak mendapatkan glukosa untuk sel, sehingga gula yang seharusnya digunakan sebagai energi, malah memecah protein dari otot dan menjadikannya sumber alternatif bahan bakar. Apabila kamu mengalaminya padahal kamu tidak sedang menjalani program diet atau mengonsumsi obat-obatan tertentu, kamu patut waspada.

4. Rasa lapar yang meningkat

Meskipun berat badan menurun, anehnya rasa lapar tetap muncul. Hal ini bisa menjadi pertanda jika kadar gula darah dalam tubuh menurun, sehingga tubuh mengira belum diberi makan. Reaksi yang terjadi adalah tubuh merasa lapar. Karena memang, tubuh membutuhkannya sebagai suplai glukosa untuk kebutuhan sel meskipun sebenarnya tubuh sudah mendapatkan asupan makanan.

Ingin mencegah gejala diabetes? Coba dengan mulai mengurangi konsumsi gula dan perbanyak asupan sayur serta buah. [Yuk, cek produk sayur dan buah segar untuk mencegah gejala diabetes di Sayurbox!](/?utm_source=Blog&utm_medium=Article%20Tips%20& Trick=&utm_campaign=gejala%20diabetes&utm_term=gejala%20diabetes&utm_content=gejala%20diabetes)

[
](/?utm_source=Blog&utm_medium=Article%20Tips%20& Trick=&utm_campaign=gejala%20diabetes&utm_term=gejala%20diabetes&utm_content=gejala%20diabetes)

5. Kulit menjadi gatal dan beberapa area kulit menggelap

Gejala lainnya yaitu rasa gatal pada kulit. Gejala ini muncul karena kulit mengering kekeringan. Di sisi lain, kandungan glukosa yang tinggi dalam urin membuat kulit mengalami pembengkakan dan gatal. Kondisi lain yang muncul di antaranya seperti kulit menggelap di sekitar leher atau ketiak.

6. Penglihatan terasa kabur

Menyambung pembahasan pertama. Ibarat efek domino, diabetes bisa membuat komplikasi pada organ vital lainnya termasuk penglihatan. Kondisi ini bisa membuat penglihatan penderita terasa kabur. Hal tersebut sendiri terjadi karena pembuluh darah di area retina mata melemah.

7. Kesemutan atau mati rasa

Gangguan lain yang muncul yaitu kesemutan atau mati rasa di sekitar tangan dan kaki. Setelah itu, rasa sakit akan muncul dan diikuti rasa seperti terbakar. Tidak hanya itu saja, gejala akan dilanjutkan dengan terjadinya pembengkakan. Kondisi ini merupakan tanda terjadinya kerusakan saraf dari diabetes.

Lalu, bagaimana cara mencegahnya? Pada dasarnya, diabetes terjadi karena tingginya kadar gula dalam darah. Tentu saja, kunci utama dalam mencegah masalah ini adalah membatasi kadar gula yang masuk ke dalam tubuh. Tidak lupa, imbangi dengan mengonsumsi makanan sehat dan olahraga secara teratur.

Cara mencegah gejala diabetes

Sebagai gambaran umum, beberapa hal di bawah ini bisa membantu kamu mencegahnya. Hanya saja, banyak generasi muda yang tidak menghiraukannya.

1. Kurangi makanan dan minuman tinggi gula, termasuk karbohidrat

Bukan tidak boleh mengonsumsinya sama sekali, tapi kuncinya adalah membatasi semaksimal mungkin. Kurangi makanan tinggi gula dan karbohidrat. Makanan tersebut berpengaruh pada tingkat gula darah yang secara langsung bisa memicu pankreas untuk memproduksi insulin.

Insulin adalah hormon yang membantu gula keluar dari aliran darah dan masuk ke dalam sel-sel dalam tubuh. Tidak hanya makanan, hindari pula minuman manis tinggi gula seperti soda. Mulailah dengan rutin minum air putih setiap harinya.

2. Berolahraga secara rutin

Rutin berolahraga diyakini mampu meningkatkan sensitivitas insulin sebesar 51-85 persen. Kamu bisa memulainya dengan beberapa workout, mulai dari aerobik, latihan interval dengan intensitas tinggi, barulah berlanjut pada latihan kekuatan.

Perlu kamu ketahui, penderita diabetes memiliki masalah dalam memproduksi insulin sesuai kadar kebutuhan tubuh mereka. Padahal, tanpa insulin sel-sel tubuh tidak mampu menyerap dan mengolah glukosa menjadi energi.

3. Konsumsi makanan yang kaya akan vitamin D

Menurut penelitian, orang yang kekurangan vitamin D memiliki risiko diabetes yang tinggi. Normalnya, kadar vitamin D yang dibutuhkan dalam darah minimal 30 ng/ml.

Fungsi vitamin D sendiri yaitu untuk memproduksi insulin, sehingga kadar gula darah menjadi normal. Dengan kata lain, risiko terserang diabetes pun lebih kecil.

Makanan-makanan dengan kandungan vitamin D yang tinggi di antaranya yaitu, minyak ikan kod, ikan salmon, ikan sarden, ikan tuna, telur, hati sapi, jamur, susu, udang, tiram, dan produk kedelai seperti susu kedelai, tahu, dan tempe.

Selain beberapa hal di atas, tetap menjaga berat badan tubuh ideal dan berhenti kebiasaan merokok juga diperlukan. Nah, itulah beberapa gejala diabetes dan cara untuk mencegahnya. Yuk, hidup lebih dengan berolahraga dan menjaga pola makan yang sehat.

Untuk mendukung kamu dalam menjaga pola makan yang sehat, penuhi kebutuhan vitamin, gizi, dan nutrisi yang kamu butuhkan dengan membeli bahan-bahan makanan yang sehat di Sayurbox. [Cek produknya sekarang juga, ya!](/?utm_source=Blog&utm_medium=Article%20Tips%20& Trick=&utm_campaign=gejala%20diabetes&utm_term=gejala%20diabetes&utm_content=gejala%20diabetes)

[
](/?utm_source=Blog&utm_medium=Article%20Tips%20& Trick=&utm_campaign=gejala%20diabetes&utm_term=gejala%20diabetes&utm_content=gejala%20diabetes)

(Siti Kamilla)

Ikuti Kami
Download Sayurbox App
Copyright © 2025, Sayurbox