Jika bicara tentang kuliner khas masyarakat Betawi, pasti banyak yang menyebut kerak telor. Kuliner yang terkenal akan kegurihannya ini terbuat dari bahan dasar berupa beras ketan, kelapa parut sangrai dan telur bebek, yang dimasak di dalam wajan dengan cara dibolak-balik. Bagi Sayurfriends yang ingin bikin sajian ini di rumah, yuk intip tips membuatnya berikut ini agar gak gagal.

Seperti yang telah disebutkan tadi, beras ketan merupakan salah satu bahan utama yang dipakai dalam membuat menu legendaries satu ini. Agar bisa menghasilkan tekstur dan rasa kerak telor yang lezat dan gurih, beras ketan yang akan digunakan untuk memasaknya nanti harus direndam dalam air minimal semalaman terlebih dahulu.

Cucilah beras ketan tersebut terlebih dahulu, lalu rendam dalam air semalaman. Dengan melakukan cara ini, maka beras ketan akan jadi lebih lunak, sehingga tekstur kerak yang dihasilkannya nanti menjadi empuk. Jika beras ketan digunakan tanpa merendamnya terlebih dahulu, biasanya berasnya akan masih terasa mentah dan keras saat dikunyah layaknya beras mentah.

Baca juga: Gurih Rasanya, Ini 5 Resep Soto Daerah

Sejatinya, kerak telor masyarakat Betawi dibuat dengan menggunakan telur bebek. Namun, seiring dengan berjalannya waktu, tak hanya telur bebek saja yang digunakan melainkan juga telur ayam. Sebenarnya, memang tak ada larangan untuk menggunakan telur ayam, namun jika ingin mendapatkan cita rasa autentik dari sajian ini, disarankan untuk menggunakan telur bebek.

Selain memang karena sudah digunakan sejak awal sebagai bahan utama dari menu ini, ternyata ada perbedaan tekstur akhir dari adonan dengan telur bebek dengan yang menggunakan telur ayam. Adonan yang dibuat dengan menggunakan telur bebek terasa lebih empuk dan gurih, jika dibandingkan dengan adonan yang dibuat dengan menggunakan telur ayam.

Jika memungkinkan, masaklah kuliner tradisional satu ini dengan menggunakan bara arang, alih-alih memasaknya dengan menggunakan kompor gas. Mengapa demikian? Pasalnya, memasaknya menggunakan bara arang akan membuat makanan ini masak secara merata atau menyeluruh, serta tidak terlalu gosong setelah dimasak.

Selain itu, memasaknya menggunakan bara arang juga akan menambah aroma khas tersendiri pada kerak telor yang dibuat. Kerak juga akan melekat atau lengket sempurna di dasar wajan, sehingga saat dibalik sekalipun tak akan jatuh. Sayurfriends mungkin sudah sering melihat sendiri bagian ini, saat pembuat kuliner tradisional ini membolak-balikkan wajannya.

Ingin masak kerak telor tapi gak punya wajan anti lengket di rumah? Tenang saja, Sayurfriends bisa membuatnya dengan menggunakan teflon kok. Ada banyak resep membuat menu ini dengan menggunakan teflon di dunia maya, jadi Sayufriends bisa dengan mudah memilih salah satunya. Rasanya tak beda jauh kok dengan yang menggunakan wajan.

Salah satu hal yang mempengaruhi encer atau tidaknya adonan kerak telor adalah perbandingan beras ketan dan telur bebek yang digunakan dalam pembuatannya. Jika perbandingan antara kedua bahan ini tidak pas, maka akan bisa membuat adonannya menjadi encer, sehingga tidak bisa melekat dengan sempurna di dasar wajan. Kerenyahannya pun akan tak akan sempurna.

Maka dari itu, masukkanlah beras ketan dan telur bebek sesuai dengan perbandingan yang pas digunakan. Sebagai referensi, Sayurfriends bisa gunakan 6 sendok makan beras ketan yang sudah direndam dan ditiriskan, dengan 2 buah telur bebek untuk membuat adonannya. Dengan memakai perbandingan ini, adonannya nanti akan pas dan hasil akhirnya gurih dan renyah seperti keinginan.

Saat memasak makanan ini, masukkan beras ketan terlebih dahulu ke dalam wajan tampa minyak yang sudah dipanaskan dengan bara arang. Kemudian masak selama sekitar 2 hingga 3 menit dengan kondisi wajan yang tertutup. Selanjutnya, masukkan telur bebek, berikut dengan bahan lainnya. Setelah semua bahan diaduk rata, ratakan kembali adonan, lalu tutup wajan kembali.

Baca juga: 5 Resep Ketupat Sayur Betawi & Padang untuk Lebaran

Kapan waktu yang tepat untuk membalikkan wajan saat memasak makanan ini? Jawabannya adalah saat adonannya sudah setengah matang. Saat adonan sudah setengah matang, maka adonannnya tak akan jatuh saat dibalikkan. Alhasil, saat membakar permukaan atasnya dengan arang bara, adonan akan tetap melekat sempurna di dasar wajan yang cekung.

Salah satu kunci kenikmatan kuliner legendaries ini adalah topping yang digunakan saat penyajiannya. Oleh sebab itu, Sayurfriends jangan lupa untuk memberi topping pada sajian ini seusai matang. Topping.nya sendiri ada beraneka ragam, seperti bawang goreng, ebi, serundeng, lada bubuk, dan gula pasir. Sayurfriends bisa pakai topping tersebut agar rasanya makin endeus.

Jika Sayurfriends merupakan pencinta rasa pedas, maka bisa bikin sendiri versi pedas dari menu makanan klasik satu ini. Sayurfriends bisa tambahkan potongan cabai rawit merah saat membuat adonannya atau pun dengan memberikan taburan bubuk cabai sebagai topping saat menyajikannya nanti.

Nah, itulah tadi tips yang bisa Sayurfriends ikuti saat mencoba membuat kerak telor sendiri.Jika cita rasanya ingin autentik, Sayurfriends bisa mengikuti tips tersebut sepenuhnya. Namun, tak masalah juga jika Sayurfriends berkreasi sendiri, misalnya memasaknya menggunakan teflon dan kompor gas, alih-alih menggunakan arang bara. Selamat mencobakannya di rumah, ya!